Regional, Ciamis, Sakata.id:- B-Trust Advisory Group dan Pemerintah Kabupaten Ciamis menggelar Pelatihan Perencanaan Pembangunan Desa Peduli SDGs (Sustainable Depelovment Goals) untuk tiga desa pilot project Kabupaten Ciamis.
Pelatihan Perencanaan Pembangunan Desa tersebut dilaksanakan selama dua hari sejak Selasa Selasa, 8 Desember – Rabu, 9 Desember 2021, di Ruang Pertemuan Hotel Larissa Ciamis.
Tiga Desa yang menjadi Pilot Project penerapan SDGs yakni Desa Kalijaya Kecamatan Banjaranyar, Desa Sukamaju Kecamatan Cihaurbeuti, dan Desa Margaharja Kecamatan Sukadana.
Selain Kepala Desa dan Perangkat Desa, pelatihan perencanaan pembangunan desa juga melibatkan sarjana pendamping kesejahteraan sosial, aktivis FARMACI, LBH SPP (Serikat Petani Pasundan), LBH SIKAP dan unsur media massa.
Pilot Project 10 Kabuaten di Lima Provinsi
Pelatihan digelar atas kolaborasi B-Trust, Konfederasi Pergerakan Rakyat Indonesia (KPRI), Komisi Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam dengan 10 Pemerintah Kabupaten di Indonesia yang tersebar di lima Provinsi.
Sepuluh Kabupaten tersebut yakni, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Sumbawa Barat, Kabupaten Bulungan dan Kabupaten Berau.
Project Oficcer B_Trust Aditiyo Sudarna mengatakan, dalam dua tahun terakhir program tersebut fokus pada peningkatan kapasitas OMS yang diarahkan sebagai bagian dari persiapan aksi kolaborasi dengan pemerintah terutama pemerintah desa dalam penerapan SDGs.
Aditiyo Sudarna, Project Officer B_Trust mengatakan bahwa dalam 2 tahun terakhir, program ini telah berfokus pada peningkatan kapasitas organisasi masyarakat yang diarahkan sebagai bagian dari persiapan untuk berkolaborasi dengan pemerintah, terutama Pemerintah Desa setempat dalam mendukung penerapan SDGs di Kabupaten Ciamis.
Kolaborasi Antar Pihak
Kolaborasi dalam mendukung dan menerapkan SDGs tersebut diwujudkan melalui pelaksanaan rencana kerja innovasi berskala kecil di Desa setempat yang di gagas oleh organisasi masyarakat sipil (OMS) dan didukung oleh Program ini.
”Setelah peningkatan kapasitas OMS, maka yang penting selanjutnya adalah pelatihan Pemerintah Desa agar kolaborasinya nanti semakin sukses dan semakin kontributif,” kata Adit.
Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Ciamis, Aman, berharap pelatihan tersebut dapat meningkatkan pemahaman dalam mengoptimalkan pembangunan desa, sehingga dapat berkontribusi nyata dalam mendukung pencapaian SDGs di Kabupaten Ciamis.
“Kunci dari pencapaian SDGs adalah kolaborasi antar pihak. Kedepannya, saya ingin perencanaan pembangunan desa lebih selaras dengan prioritas pembangunan di kabupaten, sasarannya dapat semakin mensejahterakan masyarakat setempat serta mendukung pencapaian SDGs di Kabupaten Ciamis bahkan nasional, ” kata Aman.
Salah satu tujuan Program PEduli SDGs untuk membangun kapasitas dan kemitraan multi-pihak yang melibatkan pemerintah daerah, organisasi masyarakat sipil, community organizers di desa, dan Pemerintah Desa untuk berkolaborasi dalam proses pembangunan di daerahnya.**