Regional, Ciamis, Sakata.id: Di Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis Jawa Barat sampah mulai dikelola secara digital, dengan alat bantu bernama Smart Drop Box atau tempat sampah pintar.
Pengeleolaan sampah secara digital ini diluncurkan pada Kamis (11/11/2021) di Desa Situmandala sebagai Desa Digital.
“Nama kegiatannya peluncuran desa digital, namun topiknya itu pengelolaan sampah berbasis digital,” kata Kabid Kebersihan dan Pertamanan DPRKPLH Ciamis, Giyatno.
Kata Giyatno, Smart Drop Box sendiri merupakan tempat sampah pintar yang diberikan oleh Dinas Kominfo Jawa Barat kepada Kabupaten Ciamis, karena dianggap baik dalam pengelolaan bank sampah dan magot.
Bahkan Kabupaten Ciamis menjadi projek percontohan pengelolaan sampah dalam bentuk bank sampah dan pengembangan magot bagi kabupaten/kota lain di Jawa Barat.
Pada kegiatan peluncuran tersebut, DPRKPLH Ciamis menyerahkan Smart Drop Box atau tempat buang sampah pintar untuk Bank Sampah Al Huda Desa Situmandala Rancah.
“Bentuk kompensasinya adalah tempat sampah pintar yang telah Pak Bupati launching pada bulan September lalu,” jelasnya.
Selain itu, DPRKPLH Ciamis juga secara langsung memberikan pelatihan kepada pengelola bang sampah setempat diantaranya pembuatan proposal online.
“ Terdapat pelatihan-pelatihan seperti proposal online dan pembuatan crash cost, ” jelas Giyatno.
Giyatno berharap dengan pengelolaan sampah berbasis digital, dapat menciptakan perlakuan berbeda dalam hal pengelolaan sampah.
Perlakuan berbeda dalam pengelolaan sampah tersebut yaitu lebih meningkatkan kepedulian masyarakat untuk mengelola sampah dengan memilah sampah dari rumah.
“Perlakuan yang berbeda itu adakah untuk lebih meningkatkan kepedulian masyarakat untuk memilah sampah dan menabung di bank sampah,” jelasnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat, Dinas Kominfo Ciamis dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Ciamis.*