Rrgional, CIAMIS: Pada Sabtu, 8 Juni 2024, Warung Coffee (Waffe) menjadi tempat dari sebuah event Free Fire yang sangat dinanti oleh komunitas gamers di Ciamis dan sekitarnya.
Komunitas Free Fire Ciamis berkolaborasi dengan Gamers Ciamis Community menggelar turnamen Free Fire yang tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momen untuk mempererat silaturahmi antar pemain.
Rita Choirunnisa, atau yang lebih dikenal dengan nama Ica, menjadi ketua pelaksana kegiatan ini. Ia menjelaskan bahwa acara ini rutin diadakan setiap bulan dan selalu menarik banyak minat dari para pemain Free Fire.
“Event seperti ini sudah menjadi agenda bulanan kami. Selain untuk berkompetisi, ini juga menjadi ajang kumpul-kumpul dan berbagi pengalaman,” kata Ica.
Turnamen kali ini diikuti oleh 32 tim, dengan masing-masing tim terdiri dari 4 pemain. Pertandingan menggunakan format gugur atau Clash Squad, yang menguji strategi dan kekompakan setiap tim.
Hadiah total yang diperebutkan sebesar Rp 1 juta, yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta.
“Hadiah memang tergantung dari sponsor yang kami dapatkan, tetapi yang lebih penting adalah semangat kebersamaan dan sportifitas yang terjalin di setiap event,” tambah Ica.
Acara yang berlangsung selama satu hari penuh ini berjalan lancar dan penuh antusiasme. Para pemain dari berbagai daerah di Priangan Timur berkumpul dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka di arena virtual.
Selain itu, event ini juga menjadi tempat untuk saling mengenal dan menjalin hubungan baik antar komunitas gamers.
Ica juga membagikan rencana ambisius untuk bulan Agustus mendatang, di mana turnamen Free Fire akan digelar oleh Garena langsung dan diadakan di sekolah-sekolah mulai dari tingkat SMP hingga SMA.
Selain itu, akan ada turnamen khusus untuk tingkat perguruan tinggi, yang diharapkan dapat menjaring lebih banyak bakat muda di dunia e-sport.
Ia menambahkan bahwa para atlet e-sport di Ciamis memiliki kemampuan yang sangat kompetitif, terutama dalam bermain Free Fire.
“Kalau sekarang, dibandingkan dengan Mobile Legend, pemain Free Fire di Ciamis lebih banyak dan semangat kompetisinya sangat tinggi. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengadakan event seperti ini,” jelasnya.
Event Free Fire di Waffe Ciamis ini bukan hanya soal kemenangan dan hadiah, tetapi juga tentang kebersamaan dan semangat komunitas.
Dengan semakin berkembangnya e-sport di Ciamis, diharapkan akan muncul lebih banyak pemain berbakat yang bisa mengharumkan nama daerah di kancah nasional maupun internasional.
“Event ini membuktikan bahwa Free Fire bukan sekadar game, tetapi juga media untuk membangun komunitas dan mengembangkan potensi diri,” pungkas Ica.