Nasional, SAKATA.ID: Peristiwa alam terjadi, Gunung Semeru erupsi pada Sabtu (4/12/2021) sore.
Di dalam sebuah video, gunung yang berada di Lumajang, Jawa Timur itu menyemburkan asap ke angkasa.
Belum diketahui berapa korban jiwa karena letusan Semeru tersebut.
Di dalam video yang dibagikan warganet di media sosial terlihat warga berlarian menjauhi semburan material erupsi.
Mereka mengucapkan asma Allah atau takbir sambil berlarian menyelamatkan diri.
Penyanyi dan penulis buku Fiersa Besari juga turut membagikan video dari warga sekitar Semeru itu.
Ia mencuitkan sebuah doa dan seruan supaya warga di sana tetap berhati-hati. “Bismilla. Stay Safe kawan-kawan di semeru dan sekitar,” tulis Fiersa di akun Twitternya @FiersaBesari.
Semeru merupakan salahsatu gunung yang masih aktif di Pulau Jawa. Gunjng yang memiliki tinggi 3676 meter itu, pada 2 November 2021 lalu sempat terdeteksi menunjukkan aktivitas vulkanik.
Semburan material dari Gunung Semeru tadi sore itu hingga 40 ribu kaki atau sekitar 1.100 meter ke langit.
Bupati Lumajang Thoriq Haq memgungkapkan bahwa pada sore tadi kondisinya gelap gulita.
Menurutmya, ada dua kecamatan yang kondisinya gelap akibat tertutup material erupsi Semeru.
Thoriq mengungkapkan, dua kecamatan yang gelap guluta itu adalah Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro.
Kepada detik, ia menyatakan bahwa belum mengetahui berapa desa yang terdampak erupsi Gunung Semeru.
Belum tahu berapa desa yang terdampak, kata Thoriq, tetapi saat ini kondisi dua kecamatan sudah gelap semua. Saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi.