NASIONAL, Jakarta-Sakata.Id: Hasil Survei BPS 2021 mencatat tingkat pengangguran terbuka di hampir seluruh provinsi di Indonesia mengalami penurunan pada Februari 2021. Hal ini dirilis resmi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) berdasarkan hasil survei.
Pada hasil survei BPS 2021 merilis tingkat pengangguran terbuka pada Februari 2021 mengalami penurunan menjadi 6,26 persen dibandingkan pada Agustur 2020 yang mencapai 7,07 persen. Namum berdasarkan jenis kelamin penurunan tingkat pengangguran terbuka dialami lebih dominan oleh perempuan.
Dengan penurunan tingkat pengangguran terbuka ini menurut Kepala BPS Suhariyanto menandakan ada perbaikan tetapi belum kembali pada posisi semula. Dia menjelaskan tingkat pengangguran terbuka perempuan mengalami penurunan lebih tinggi dari kaum laki-laki.
“TPT untuk perempuan mengalami penurunan sebesar 1,05 persen sedangkan untuk laki-laki sebesar 0,65 persen,” kata Suhariyanto, dalam rilisnya Rabu (5/5/2021).
Hasil survei BPS 2021 mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka perempuan Februari 2021 diangka 5,41 persen terjadi penurunan dari tahun 2020 yang berada di tingkat 6,46 persen. Pada jenis kelamin laki-laki tingkat pengangguran terbuka Februari tahun 2021 pada angka 6,81 persen turun dari sebelumnya 7,48 persen.
Penurunnan Tingkat Pengangguran Terbuka tercepat terjadi di tiga provinsi yakni di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Provinsi Banten. Terendah terjadi di Sulawesi Barat dengan 3,28 persen sedangkan tertinggi terjadi di Kepulauan Riau dengan 10,12 persen.
Kata Suhariyanto penurungan tingkat pengangguran terbuka terjadi pada Agustus. Tetapi sebenarnya banyak yang masih terdampak tetapi tentu kualifikasinya berbeda bisa menurut tempat daerah atau jenis kelaminnya.
Namun Suhariyanto memastikan bahwa tingkat pengangguran terbuka mengalami penurunan hampir di seluruh provinsi di Indonesia.
Kendati dalam kondisi yang ditekan oleh wabah Covid-19 namun hasil survei pengangguran terbuka yang dirilis BPS ini menunjukan tren yang relatif baik. Kendati wabah masih memberi dampak serius di berbagai sektor perekonomian.*RS-01.