Regional, CIAMIS: Hujan dengan intensitas tinggi atau hujan deras terjadi di Kabupaten Ciamis, bahkan disertai dengan angin kencang dan petir pada Rabu (3/3/2021).
Akibatnya beberapa bencana terjadi. Seperti tanggul sungai yang jebol di tanggul saluran pembuang Kadu Pugur, Blok Pulo, Dusun Pasiripis, RT 08 RW 01, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar.
Saluran yang jebol tersebut merusak dan menenggelamkan sekitar 15 hektare sawah milik warga.
Anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis, Uju Suparman mengungkapkan, tanggul saluran pembuang Kadu Pugur jebol sepanjang 6 meter, tinggi 2 meter, dan lebar 1 meter.
”Tanggul saluran pembuang kadu pugur tersebut awalnya pernah jebol. Kali ini jebol kembali. Bahkan mengancam area persawahan milik warga,” ujarnya.
Rumah Ambruk
Kemudian, bencana juga melanda Kecamatan Cimaragas Ciamis, dinding rumah milik Yaya Sidik ambruk. Peristiwa ini terjadi saat hujan deras di Ciamis .
Yaya merupakan warga di Dusun Bojongmalang, RT 09 RW 04, Desa Bojongmalang, Kecamatan Cimaragas, Ciamis.
Musibah tersebut terjadi pada Rabu (3/2/2021) sekitar pukul 15.00 WIB., saat wilayah tersebut diguyur hujan disertai angin kencang.
Tidak ada korban dalam musibah tersebut. Namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Yaya sudah dievakuasi ke tempat yang lebuh aman. Aparat bersama warga dekita juga bergotong royong membantu evakuasi.
Rumah Tertimpa Pohon
Pada hari yang sama, sekitar pukul 15.00 WIB., dua rumah warga di Desa Bantardawa dan Desa Sukamulya, Kecamatan Purwadadi, Ciamis tertimpa pohon.
Rumah tersebut milik Pioh (82) warga di Dusun Bantardawa, RT 11 RW 04, Desa Bantardawa dan rumah Kasiman (59) di Dusun Sukaharja, RT 04 RW 01, Desa Sukamulya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, dari anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis Edi Sudrajat musibah itu terjadi saat hujan disertai angin kencang di Kabupaten Ciamis.
Dua rumah itu mengalami kerusakan di bagian atap lantaran tertimpa pohon. Tidak ada korban jiwa. Namun kerugian yang dialami dua keluarga itu mencapai puluhan juta rupiah.
Para penghuni kedua rumah itu juga sudah dievakuasi petugas gabungan ke tempat yang lebih aman.