Jual Ikan Cupang ke Cikoneng Pulang Bawa Motor Matic

tempat jual ikan cupang dan penangkaran

SAKATA.ID: Jual ikan cupang dengan harga wajar, itulah maksud yang tertanam di dalam hati seorang buruh serabutan Cimot (29), warga Dusun Cikaret Desa Sukamulya Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis Jara Barat.

Namun, hal tak disangka dialaminya saat menjual ikan cupang ke pehobi di Kecamatan Cikoneng. Dia tidak diberi uang tunai, malah disuruh membawa pulang motor matic.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA : Budidaya Ikan Hias Koi Cocok dan Menjanjikan di Ciamis

Cimot menjual ikan cupang giant dengan ukuran lima centimeter. Dia mengaku biasanya dia menjual cupang giant dengan ukuran dua sampai tiga centimeter antara Rp200 ribu sampai Rp300 ribu.

“Tetapi ternyata kalau ukurannya maksimal, bisa lebih fantastis harganya,” kata Cimot, Rabu (22/7/2020).

Tak disangka budidaya cupang hias yang digelutinya  membawa berkah buat dia dan keluarga. Cimot kini bisa mendapatkan pemasukan jutaan rupiah perminggu. Dari sanalah, Cimot bisa menghidupi anak istrinya dengan cukup.

Sebagai buruh serabutan, Cimot mengaku tidak pernah membayangkan akan mendapatkan penghasilan jutaan rupiah perminggu. Tapi apa yang dialaminya itu benar-benar nyata dan berkah.

“Bekal saya menggeluti budidaya ikan cupang karena saya sudah hobi. Jadi lepas aja, gak ada beban target-targetan, gak taunya membawa berkah buat keluarga,” aku Cimot.

Cimot berhasil menangkarkan ikan cupang jenis baru yakni cupang giant dan cupang koi. Dua jenis cupang ini tengah buming dan digandrungi oleh para pecinta ikan cupang.

Per ekornya cimot mampu menjual ikan cupang giant dari kisaran 50 ribu hingga jutaan rupiah tergantung corak dan ukurannya.

Cimot mengaku menjual cupang giant batik berukuran lima centimeter yang telah dia besarkan ke salah seorang pehobi tersebut. Dia menjual melalui jejaring sosial facebook.

Saat ini Cimot beserta keluarganya menyulap seluruh ruangan rumahnya menjadi tempat penangkaran dan pembesaran ikan cupang.

Saat ini dia memiliki berbagai jenis ikan cupang yang tengah digandrungi para pehobi. Seperti Cupang Koi, Cupang Diamond, Cupang Giant, Cupang Slamander, Cupang Halmoon dan lainnya.

Alhamdulillah, ternyata hobi saya ini bisa menghasilkan uang yang lumayan dari jual ikan cupang,” kata dia.

Salah seorang pehobi ikan cupang yang tengah membeli ikan cupang di rumah Cimot, Mas Hasyim (48) warga Cihideung Kecamatan Purbaratu Kabupaten Tasikmalaya mengaku jika kwalitas ikan hasil penangkaran Cimot benar-benar berkwalitas.

Ikan-ikannya tidak jauh beda dengan penangkaran profesional di toko-toko di kota-kota besar.

“Saya hanya hobi, tapi melihat prospek yang tengah buming saat ini, saya juga makin tertarik untuk menangkarkannya. Apalagi cupang giant batik saat ini harganya fantastis,” kata Hasyim.

Saat ini Mas Hasyim menangkarkan ikan cupang menggunakan media kolam terpal, tidak menggunakan media akuarium seperti kebanyakan orang.

“Biar kualitas dan kuantitas ikannya bagus karena menyesuaikan dengan habitat aslinya,” kata dia.(Dede/S-02).*