Internasional, SAKATA.ID : Di 2021 ini, jumlah kasus Covid-19 Indonesia masih nomor 1 se-Asia Tenggara. Ini merupakan hasil pantauan pada Jumat (15/1/2021).
Penambahan Covid-19 di Indonesia terus menunjukkan peringkat satu dari negara-negara di Asia Tenggara.
Jumat kemarin, pun menunjukkan jumlah terbanyak. Bahkan dinilai sebagai rekor baru penambahan kasus positif Covid-19. Yakni mencapai 12.818 orang.
Dari data John Hopkins University, sebagaimana dirilis Kompas, jumlah positif Covid-19 di Indonesia mencapai 882.418.
Jumlah ini, menunjukkan kalau Indonesia berada di posisi keua setelah Belanda dengan 908.306 kasus.
Selain peringkat pertama di Asia Tenggara, kasus Covid-19 di Indonesia juga menempati peringkat ke 2 di Asia Pasifik.
Hingga kini, kasus di Indonesia lebih banyak dari China yang mencatat sebanyak 97 ribu kasus. Kemudian Filipina sebanyak 496 ribu kasus.
Lalu Korea Selatan 71 ribu, Pakistan 514 ribu, dan Australia 28 ribu. Daa tersebut yang dirilis oleh John Hopkins University.
Kemudian dilihat dari data Statista, mortality rate di Indonesia mencapai 2,9%. Indonesia berada di posisi nomor tiga, setelah China dan Australia.
Pada 13 Januari 2021 lalu, Presiden Joko Widodo sudah melaksanakan vaksinasi. Ia disuntik vaksin Sinovac.
Pemerintah tetap berpesan kepada masyarakat supaya tetap mengikuti protokol kesehatan meskipun sudah ada vaksin.
Tetapi, meski vaksin Covid-19 sudah berada di Indonesia tidak akan membuat Covid-19 pergi dari Nusantara ini.
Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 sudah menyatakan bahwa vaksin bukanlah satu-satunya cara untuk menuntasan pandemi virus corona ini.
Vaksin hanyalah bentuk intervensi medis guna memperkuat imunitas masyarakat di tengah Pandemi ini.
Demkian diungkapkan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam keterangan pers yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (8/10/2020).