Regional, GARUT: Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Pol. Dr. Akhmad Wiyagus, S.IK., M.Si., M.M., menyampaikan bahwa seni ketangkasan domba Garut tak hanya sekadar warisan budaya.
Lebih dari itu, juga memiliki potensi untuk mendorong kemajuan ekonomi lokal di daerah.
Pernyataan ini ia sampaikan saat menutup acara Seni Ketangkasan Domba Garut (SKDG) Piala Kapolda Jabar pada Minggu (9/7/2023) di Lembah Anugrah Gunung Guntur, Garut.
Ia menyebutkan, seni ketangkasan domba ini adalah salah satu kekayaan budaya yang unik dan khas dari Jabar.
Karena itu, lanjut dia, Acara Seni Ketangkasan Domba tersebut juga warisan yang harus dijaga kelestariannya.
“Ketangkasan Domba Garut ini sudah ada sejak dahulu kala dan hanya ada di Jawa Barat,” ujar dia.
Kapolda Jabar juga menekankan bahwa seni ketangkasan domba Garut tidak hanya penting dari segi budaya, tetapi juga memiliki potensi ekonomi yang signifikan.
Seni ini dapat menjadi daya tarik wisata yang unik dan menarik bagi wisatawan, baik domestik maupun internasional.
Dengan memperkuat sektor pariwisata melalui promosi seni ketangkasan domba Garut, daerah tersebut dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.
“Saya berharap Piala Kapolda ini dilaksanakan tiap tahun. Agar perputaran ekonomi masyarakat di tempat seni ketangkasan domba dapat meningkat,” ujarnya.
Ia juga mengaku sebagai peternak, dirinya memiliki beberapa domba Garut sendiri, namun kawanan domba tersebut masih berukuran kecil.
Pihaknya menegaskan, ke depan akan mengikuti lomba ketangkasan ini apabila sudah memadai. “Pada tahun depan. Saya akan ikut kontes ini,” ungkap dia.
Beri Hadiah ke Pemenang Seni Ketangkasan Domba Garut
Dalam kesempatan ini Dr. Akhmad Wiyagus memberikan dua buah sepeda motor sebagai doorprice bagi para peserta lomba.
Selain itu ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) Yudi Guntara, mengungkapkan, Kegiatan Seni Ketangkasan Domba ini, dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara yang ke-77, dan babak kualifikasi Piala Presiden.
“Saya ucapkan terima kasih kepada bapak Kapolda. Kepada Polri yang telah ikut serta melestarikan warisan budaya yang memiliki nilai ekonomi tinggi,” imbuh dia.
Masih menurutnya, dalam kegiatan ini Kapolda Jabar beserta jajarannya, terutama Polres Garut menyediakan puluhan doorprice bagi para peternak sebanyak 77 buah. Sesuai HUT Bayangkara.
“Kegiatan ini selama dua hari. Jumlah peserta kurang lebih 300 pasang domba. Peserta yang hadir hampir dari seluruh Jawa Barat. Kami sebagai peternak memberikan apresiasi besar terhadap Polri. Terutama Kapolda Jabar,” pungkasnya.
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Irwasda Polda Jabar Kombes Pol. Nurkolis S.I.K., M.Si, dan para PJU Polda Jabar, serta
Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro, S.H., S.I.K., beserta jajarannya. Untuk pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut dihadiri Kadisparbud dan Sekda Garut.
Dalam Kontes Ketangkasan Domba Garut piala Kapolda Jabar ini dimenangkan Kabupaten Garut sebagai juara umum.