Politika, Ciamis, Sakata.id:- Rally politik DPC PDIP Ciamis Jawa Barat ke seluruh partai politik berakhir di DPC PPP Ciamis, Jumat (3/5/2024).
Kedua partai ini memiliki banyak hubungan sejarah, baik skala nasional maupin lokal. PDIP dan PPP berada dalam satu barisan dalam gerakan Mega Bintang pada tahun 1997.
Sementara di Kabupaten Ciamis Koalisi PDIP dan PPP berhasil memenangkan Pilkada Ciamis sebanyak dua kali.
Pada tahun 2004 PDIP dan PPP berhasil memenangkan pasangan calon bupati / wakil bupati H. Engkon Komara dan H Dedi Sobandi, pada Pilkada 2004.
Kedua partai ini kembali berkoalisi dan merebut kemenangan di Pilkada Ciamis 2013, saat mengusung pasangan Iing Syam Arifien – Jeje Wiradinata (Sajiwa).
“Koalisi PPP dan PDIP kalah pada Pilkada 2018. Nah pada Pilkada 2024 jika PDIP dan PPP berkoalisi mudah-mudahan bisa menang. Karena siklusnya menang, kalah, menang, kalah, dan sekarang menang,” kata Ketua DPC PDIP Nanang Permana di Aula Kantor DPC PPP Ciamis.
Berkaca pada sejarah, kata Nanang, koalisi PDIP dan PPP lebih banyak menangnya pada perhelatan Pemilihan Kepala Daerah.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Ciamis, H Toni Taufikurrahman mengaku, pihaknya terkesan dengan silaturahmi yang dibangun oleh PDI Perjuangan.
“PDI Perjuangan adalah partai yang pertama dari silaturahmi ke PPP Ciamis,” katanya.
Selain ajang silaturahmi karena masih nuansa Idul Fitri kata Toni, pertemuan ini diharapkan bisa menatap kembali kebersamaan antara PDI Perjuangan dan PPP di Pilkada 2024.
“Bahwasannya PDI Perjuangan dan PPP bisa merajut kebersamaan kembali, sehingga mudah-mudahan di Ciamis PPP dan PDI Perjuangan bisa tetap bersama-sama dalam setiap event kontestasi demi satu tujuan yaitu kebaikan dan kemajuan Kabupaten Ciamis,” jelas Toni.
PDIP Ciamis sendiri akan melanjutkan silaturahmi politik ke berbagai ormas islam, organisasi kepemudaan, dan simpul-simpul lainnya di Kabupaten Ciamis, dalam rangka menggaungkan bahwa Pilkada 2024 mendatang harus menjadi kemenangan rakyat.***