Politika, SAKATA.ID: Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief menyampaikan kondisi Koalisi Perubahan tetap setia meskipun terus digoda.
Hal tersebut ia sampaikan merespon pertemuan antara Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan.
Dia menilai, pertemuan terbuka seperti yang dilakukan kedua elit politik di lingkaran koalisi pemerintah itu biasanya tidak ada pembicaraan khusus.
Andi juga menyampaikan, pertemuan antara Surya Paloh dan Luhut itu sebagai upaya pendekatan.
Pada Selasa (14/3/2023) Luhurlt mengunjungi NasDem Tower atau DPP Partai NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat.
Wasekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim menyebut, pertemuan keduanya merupakan silaturahmi kebangsaan yang memiliki tekad menyatukan dan memajukan bangsa.
Namun, Hermawi tak menjawab apakah Luhut dan Surya Paloh juga membahas soal isu politik dalam pertemuan tersebut.
Ia menegaskan, Paloh dan Luhut bertemu itu bagian dari silahturahmi guna memperkuat semangat kebangsaan.
Dalam foto yang beredar, tampak Luhut Binsar Panjdaitan duduk berhadapan dengan Paloh. Keduanya pun sama-sama mengenakan kemeja putih.
Surya Paloh dan Luhut kerap melakukan pertemuan dalam beberapa waktu terakhir. Terakhir, mereka bertemu pada Jumat (3/2/2023) lalu.
Keduanya juga sempat bertemu tanggal 13 Desember pada tahun lalu di luar negeri.
Andi Arief menilai, bagus jika ada pertemuan-pertemuan seperti itu. “Namanya juga upaya. Kalau memang mau mendekati. Silakan saja, namanya juga upaya,” ujar dia di Tennis Indoor Senayan, Selasa (14/3/2023).
Lalu, Seperti Apa Kondisi Koalisi Perubahan Setelah Pertemuan Luhut dan Paloh
Andi menyampaikan Koalisi Perubahan masih tetap setia walaupun mendapat godaan dari pihak lain.
Dia mengibaratkan Koalisi Perubahan ini sebagai gadis cantik yang setia. Jadi cukul susah walaupun digoda lantaran tetap setia.