Olahraga, SAKATA.ID: Nomor 7 MU menjadi salah satu angka yang dikeramatkan oleh para suporter The Red Devil dan juga pengamat bola di dunia. Nomor punggung 7 biasanya digunakan oleh pemain depan entah itu winger, striker hingga gelandang serang.
Di Manchester United nomor punggung 7 seperti terkena kutukan dan juga tekanan yang sangat besar oleh suporter. Tak elak banyak pemain papan atas dan muda gagal bersinar ketika menggunakan nomor punggung ini di Old Trafford.
Kutukan Nomor 7 di MU selepas Ronaldo
Manchester United sebenarnya memiliki nama beken dan akan selalu diingat sebagai legenda ketika sukses menggunakan nomor punggung 7 ini. Sebut saja Eric Cantona, David Beckham dan juga Cristiano Ronaldo.
Namun selepas Ronaldo pergi dari Old Trafford pada tahun 2009 ke Real Madrid, pemilik nomor 7 selanjutnya bisa dibilang gagal. Ronaldo sangat bersinar di MU dan juga di Real Madrid bahkan mendapatkan gelar pemain terbaik dunia.
Sedangkan Manchester United sepeninggal Ronaldo dan juga pelatih kawakan Sir Alex Ferguson terjungkal dari papan atas EPL. Salah satu penyebab kegagalan MU adalah gagal mendapatkan pemain yang bisa mewarisi nomor kutukan ini.
Berikut ini adalah pemain nomor 7 MU pasca Ronaldo hengkang pada tahun 2009 lalu.
Michael Owen
Sepeninggalan CR7 dari Old Trafford , Michael Owen langsung menggunakan nomor punggung 7 yang kosong di Manchester United. Owen datang pada usia matang yaitu 29 tahun dan berpredikat sebagai pemain bintang.
Owen gagal total di Manchester United sejak tahun 2009 hingga 2012, Selama tiga tahun ia hanya bisa mencetak 17 gol dalam 52 pertandingan bagi setan merah. Jelas itu bukan pencapaian yang baik untuk tim sebesar MU dan nama setenar Owen.
Alasan utama Owen gagal di Manchester United adalah cedera yang kerap menderanya.
Antonio Valencia
Setelah Owen hengkang, Antonio Valencia didapuk menjadi pemilik nomor 7 di Manchester United. Valencia sendiri bukan sembarangan pemain karena Ia merupakan pemain terbaik EPL di musim 2011-2012.
Namun kutukan nomor 7 memang benar adanya, penampilan Valencia benar-benar hancur dan jauh dari ekspektasi. Menyadari betapa berat beban ketika menggunakan nomor 7 ini, Valencia mengganti nomor punggungnya di musim depan.
Ia memutuskan kembali menggunakan nomor 25 dan penampilannya jauh lebih baik lagi. Namun karirnya bersama setan merah berakhir pada tahun 2019 dan dirinya bergabung dengan Liga De Quito di Ekuador.
Angel Di Maria
Pemilik nomor 7 MU yang selanjutnya adalah pemain bintang yang direkrut dari Real Madrid dan juga pelayan bagi CR7 di sana yaitu Angel Di Maria. Permainan Di Maria di El Real juga sangat apik, bahkan MU rela merogoh kojek hingga 59,7 juta Pound untuk membawanya ke Old Trafford.
Pemain sekelas Angel Di Maria pun gagal memikul beban berat dari nomor 7 Manchester United ini. Penampilannya tak sebaik yang ditunjukkan ketika membela Real Madrid.
Di Maria hanya bertahan satu musim saja dan kembali berpindah klub. Louis Van Gaal yang kala itu menjabat manajer MU menjualnya ke PSG dengan nilai transfer 44,3 juta Pounds.
Bisa ditebak penampilan Di Maria setelah melepas nomor 7 di Manchester United?, Performanya langsung meningkat kembali. Bahkan Di Maria memberikan 2 assist untuk menenggelamkan United di Liga Champions.
Memphis Depay
Selepas Di Maria pergi ke PSG, nomor 7 MU digunakan oleh pemain muda yang bersinar di PSV Eindhoven. Depay merupakan seorang yang memiliki skill dribbling bola yang mumpuni dan tendangan yang akurat.
Kutukan nomor 7 MU pun masih bisa dirasakan oleh Depay, Iaa benar-benar gagal total ketika memperkuat Setan Merah. Dirinya hanya mampu mencetak 7 gol dari 53 pertandingan di berbagai ajang. Sungguh mengerikan nomor 7 di MU ini.
Depay pun pergi dan memperkuat tim Prancis Olympique Lyon. Penampilan Depay di sana sangat baik bahkan telah membuat 53 gol dari 134 pertandingan bagi Lyon.
Alexis Sanchez
Pemegang nomor 7 MU selanjutnya adalah mega bintang dari Barcelona dan juga Arsenal yaitu Alexis Sanchez. Pemain ini juga merupakan kunci Chile berhasil menjuarai Copa America dua musim berturut-turut.
Kualitas Sanchez sudah tak ada lagi yang meragukannya, Ia pun dengan percaya diri menggunakan nomor 7 di MU. Naas, kutukan yang disematkan pada nomor itu juga terulang lagi.
Sanchez benar-benar melempem ketika berseragam Setan Merah, Ia hanya mampu mencetak 5 gol dalam 45 pertandingan. Bayangkan saja Sanchez bisa dikalahkan oleh Lord Lingard.
Sanchez pun dipinjamkan ke Inter Milan bersama dengan Romelu Lukaku.Penampilan Sanchez jauh lebih baik ketimabang di MU.
Kutukan Nomor 7 MU kali ini berada di pundak Edinson Cavani, untung saja bukan Lord Lingard. Kita lihat mampukah Cavani mengatasi kutukan nomor 7 ini dengan segudang pengalaman dan prestasinya.