Politika, Ciamis, Sakata.id:- Kendati sudah mendapatkan mandat untuk maju pada Pilkada Ciamis 2024 sebagai bakal calon bupat/wakil bupati, namun Ketua DPC PDIP Ciamis Nanang Permana mengakui dirinya belum mengantungi rekomendasi DPP.
“Saya ditugaskan partai untuk maju, walaupun rekomendasi DPP belum saya kantungi. Tetapi PDIP selalu memprioritaskan kadernya,” kata Nanang seusai bersilaturahmi dengan petinggi DPD Nasdem Ciamis, Rabu (1/05/2024).
Nanang mengatakan, dengan belum turunnya rekomendasi DPP PDIP menandakan PDIP masih sangat fleksibel untuk membangun koalisi dengan partai manapun termasuk Nasdem, pada Pilkada Ciamis 27 November 2024.
Berbeda dengan Pilkada 2018, merujuk pada hasil Pemilu 2024 tidaka ada satu partai pun yang bisa mengusung sendiri calon kepala daerah, karena tidak ada yang memenuhi syarat 20% kursi di DPRD.
“Semua partai harus berkoalisi. Nah sekarang Nasdem 4 kursi, PDIP 7 kursi, cukup seandainya terjadi koalisi,” kata Nanang.
Sementara Ketua DPD Nasdem Ciamis Wikky Hendawan menyebut PDIP menjadi partai yang paling awal melakukan komunikasi langsung dengan Nasdem Ciamis.
Beberapa hal yang dibahas dengan PDIP adalah bagaimana Ciamis bisa lebi baik kedepan, termasuk kemungkinan-kemungkinan berkoalisi.
“Terkait Pilkada, Nasdem Ciamis baru mendapatkan surat dari DPP tentang penjaringan bakal calon kepala daerah, dan baru akan dirapatkan hari ini,” kata Wiky.
Bertepatan dengan hari kunjungan PDIP Ciamis, Nasdem langsung menggelar rapat yang fokus pada penjaringan bakal calon kepala daerah pada Pilkada Ciamis 2024.**