Antisipasi Kampung Adat jadi Sasaran Penyebaran Virus Corona

Kampung Adat

Nasional, SAKATA.ID : Pemerintah bersama Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) memberikan sosialisasi di Kampung Adat Ciptamulya di Kabupaten Sukabumi.

Bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) anggota DPR RI Dewi Asmara memberikan sosialisasi tentang pandemi Virus Corona baru atau Covid-19.

Bacaan Lainnya

Anggota Komisi IX ini mencoba memberikan pencerahan terkait pandemi kepada warga Kampung Adat Ciptamulya di Desa Sinar Resmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Dia ingin agar masyarakat adat tidak sampai terpapar Virus Corona. Maka dari itu, memberi tahu seperti apa pencegahannya.

Apalagi, Dewi menilai, selama ini warga Kampung Adat Ciptamulya meski berada di pelosok pedalaman gunung, masih kurang memahami betapa berbahayanya virus tersebut.

Tajuk dari kegiatan ini yaitu, Sosialisasi Penguatan Tenaga Lini Lapangan Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja Perwakilan Bada Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Barat.

Menurut Dewi, acara tersebut lebih banyak membicarakan bahaya dari pandemi Covid-19. Setidaknya, kata dia, setelah sosialisasi ini, warga adat tahu bagaimana cara agar terhindar dari penyebaran virus ini.

Dewi menegaskan, khususnya masyarakat komunitas di kampung adat perlu diberikan pengetahuan langsung tentang pandemi. Saat ini, katanya, pandei virus corona masih berlangsung dan belum ada yang tahu kapan berakhir di Indonesia.

Lantaran, katanya, selama ini sosialisasi yang dilakukan terhadap masyarakat adat masih kurang atau bahkan belum pernah sama sekali dilakukan.

Setelah Sosialisasi

Dia berharap, setelah sosialisasi ini masyarakat adat khususnya masyarakat Kampung Adat Ciptamulya memahami bahaya virus corona. Serta menjadi tahu bagaimana cara menanggulangi penyebarannya.

Sesepuh warga Kampung Adat Ciptamulya, Abah Hendrik mengungkapkan kegiatan ini berdampak positif kepada warga yang dipimpinnya itu.

Menurutnya, apa yang dilakukan Dewi Asmara dan BKKBN Provinsi Jawa Barat di wilayahnya sangat membantu.

“Secara tradisi warga adat memang sudah lama terbiasa mencuci tangan setelah beraktivitas. Untuk itu sosialisasi mengetahui cara menangatasi penyebaran virus Covid-19 ini penting sekali,” tuturnya.

Selain Dewi Asmara, kegiatan sosialisasi Penguatan Tenaga Lini Lapangan ini dihadiri juga oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat Drs. Rusmana dan Ibu dr. Eni Gustina, MPH selaku Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *