Fashion, SAKATA.ID: Pakaian untuk ibu hamil dan menyusui sangat beragam, serta bisa membuat wanita tetap cantik! Meski mengalami tubuh mengalami perubahan drastis, kita bisa menyesuaikan diri dengan baju-baju yang bisa membuat wanita tetap nyaman. Idealnya baju ketika si buah hati masih dalam kandungan harus bisa tetap dipakai setelah melahirkan, agar bayi bisa mendapat ASI dengan mudah.
Mengapa pemilihan baju ibu hamil dan menyusui itu penting? Karena ukuran perut yang membesar, otomatis kebutuhannya juga berubah. Agar tetap nyaman, yuk ikuti rekomendasi beberapa item busana yang perlu dicoba selama masa kehamilan dan melahirkan.
Pakaian Dalam yang Tepat
Membeli pakaian dalam yang tepat adalah hal pertama yang dibutuhkan ketika hamil. Disarankan memilih bra tanpa kawat, bahan yang lembut, tidak membuat sesak dan aliran darah tetap lancar. Karena saat hamil, tekanan dari bra yang terlalu ketat bisa menyebabkan rasa mual dan sakit punggung.
Saat hamil, payudara juga semakin membesar karena tubuh mempersiapkan ASI sebelum bayi lahir. Oleh karena itu, bra yang dikhususkan untuk wanita hamil dirancang sedikit longgar pada bagian payudara untuk memberi ruang ekstra saat produksi ASI bertambah.
Bra yang dikhususkan wanita hamil dan menyusui biasanya memiliki kancing atau pengait di bagian depan, agar memudahkan akses ke payudara. Bra dengan model crossover juga sedang tren, karena semakin mudahnya mengeluarkan payudara tanpa dipusingkan oleh kancing.
Untuk pemilihan celana dalam, ada dua pilihan yaitu model high waist dan low waist. Pada celana dalam model high waist, bagian perut didesain tertutup namun tetap longgar. Sehingga janin dalam kandungan akan tetap merasa hangat dan ibunya tidak merasa mual oleh tekanan.
Jika menggunakan celana dalam biasa, bagian karet akan memberi tekanan pada perut dan ini menimbulkan rasa mual. Pada celana dalam model low waist, bagian perut tidak tertutupi. Lebih cocok digunakan ketika perut semakin besar, karena tidak menimbulkan rasa gerah, dan bisa leluasa bergerak.
Celana Khusus Ibu Hamil
Ketika perut belum terlalu besar, ibu masih bisa menggunakan baju atasan biasa namun tidak bisa menggunakan sembarang celana. Rasa sesak yang ditimbulkan celana bisa menyebabkan rasa mual, oleh karena itu, dibutuhkan celana khusus ibu hamil yang dirancang longgar di bagian perut.
Perlu diingat bahwa celana hamil mungkin tidak akan terpakai lagi setelah bayi lahir. Jika tidak ingin terbebani oleh barang yang hanya dipakai sementara, mungkin Anda bisa mempertimbangkan dress.
Atasan untuk Hamil dan Menyusui
Jika Anda lebih suka memakai celana hamil, sudah pasti dibutuhkan baju atasannya juga. Kemeja untuk ibu hamil menggunakan bahan yang lebih ringan dan lembut, agar tidak mudah gerah. Kenyamanan menjadi prioritas utama karena jika ibu tenang, janin pun tidak akan ikut stress.
Untuk atasan yang lebih santai, pilih baju dengan tangan pendek atau tanpa lengan. Selain longgar di bagian pinggang, baju atasan ini juga ada yang diberi resleting tersembunyi di bagian dada.
Dress Maternity & Nursing
Dress yang dikhususkan ibu hamil dirancang longgar di bagian perut, lebih bagus lagi memudahkan ibu untuk menyusui bayi. Membeli dress khusus wanita hamil dan menyusui adalah pilihan yang tepat, karena sekalipun anak sudah disapih, pakaian jenis ini bisa tetap dipakai.
Untuk ibu bekerja, pilih dress yang memiliki model semi formal seperti kancing bagian depan dan kerah. Sedangkan pakaian untuk ibu hamil dan menyusui saat di rumah terbuat dari bahan yang lebih tipis, terdapat lipatan kain di bagian dada yang sewaktu-waktu bisa dibuka ketika bayi ingin menyusu.