Regional, Kota Tasikmalaya: Pencairan Bansos UMKM menimbulkan kerumunan di Kantor BRI Cabang Pancasila pada Selasa (20/10/2020). Bantuan langsung tunai sejumlah Rp2,4 juta tersebut harus dicairkan melalui bank BRI terdekat. Namun, dalam pelaksanaannya ternyata mengabaikan salah satu protokol kesehatan.
Secara teknis, penerima Bansos UMKM yang telah menerima SMS pemberitahuan akan datang ke cabang BRI terdekat dengan membawa e-KTP. Penerima harus menunjukkan SMS tersebut kepada petugas bank agar pencairan dapat diproses. Selain itu, penerima juga perlu mengisi beberapa formulir.
Pencairan Bansos UMKM Menimbulkan Kerumunan
Hal tersebut dialami oleh seorang pemilik warung kelontong, Aah Wariyah (47). Pada hari Minggu (18/10/2020), Aah menerima SMS pemberitahuan bahwa dirinya telah dinyatakan sebagai penerima Banpres Produktif Usaha Mikro atau BPUM. Dalam SMS juga disebutkan bahwa ia harus membawa e-KTP ke bank BRI terdekat guna melakukan pencairan bansos UMKM.
Aah datang ke BRI KCP Unit Pancasila yang beralamat di Jalan Ahmad Yani Nomor 16 pada Selasa (20/10/2020) pagi hari. Setibanya disana, Aah menunjukkan bukti SMS kepada petugas bank. Kemudian petugas memberikan tiga formulir, yaitu pembukaan rekening baru, surat pernyataan dan kuasa penerima, serta surat pernyataan tanggung jawab mutlak.
Ketiga formulir tersebut dibawa ke rumah untuk diisi, kemudian Aah harus mengumpulkanya sesuai antrian terjadwal pada Rabu (28/10/2020). Pengisian formulir dikerjakan di rumah dengan tujuan untuk mencegah kerumunan terjadi. Tetapi masih ada saja warga yang tidak mau antri, sehingga kantor cabang BRI Pancasila menjadi penuh berdesak-desakan.
Dari pihak BRI KCP Unit Pancasila sendiri sudah menyediakan kursi cadangan di luar ruangan. Alih-alih mengantri dan menjaga jarak, sebagian besar pengunjung berusaha mengambil formulir segera karena tidak sabar menunggu. Situasi tersebut sangat rentan penularan Covid-19 karena ada kontak langsung dengan orang tak dikenal.
Masih Memakai Masker
Meski menimbulkan kerumunan, pencairan bansos UMKM di BRI Pancasila masih mewajibkan pengunjung memakai masker. Paparan virus corona ke mulut dan hidung bisa dicegah dengan masker. Namun, tidak diketahui apakah masker kain yang digunakan oleh sebagian pengunjung sudah dicuci atau belum.
Untuk menghindari kerumunan, diharapkan kepada pengunjung bank baik penerima bansos atau non-penerima tetap mematuhi protokol kesehatan. Cuci masker kain setibanya di rumah, untuk mencegah perpindahan virus corona yang mungkin menempel di bagian luar. Selain itu cuci tangan dengan sabun untuk memastikan tangan bersih.
Apabila Anda dinyatakan sebagai penerima BPUM dan belum memiliki rekening di bank BRI, tidak perlu bingung. Anda bisa langsung membuka rekening baru saat tiba di bank BRI yang telah ditunjuk untuk pencairan bansos UMKM. Jangan lupa bawa foto lokasi usaha sebagai dokumen pelengkap.