Regional, SAKATA.ID: Program Natur Baswara dibuat Duta Pariwisata Jawa Barat Nadya Rahma Wijaya. Ia ingin mewujudkan generasi yang peduli pada pariwisata.
Gadis asal Bandung ini terpilih sebagai Miss Tourism and Culture Jawa Barat 2022 dan 2nd RU Duta Pariwisata Jawa Barat 2022.
Nadya terpilih pada saat Malam Puncak Pemilihan Duta Pariwisata Jawa Barat 2022 di gedung De Majestic Braga pada 5 Maret 2022 lalu.
Dalam advokasinya, ia merancang ‘Natur Baswara’ dengan tujuan mewujudkan generasi yang peduli pada pariwisata.
Nadya menjelaskan arti dari Natur Baswara. Menurutnya, Natur berarti alam dan Baswara adalah berkilau atau bercahaya. Kata tersebut diambil dari bahasa Sansekerta.
Gadis kelahiran 30 September 2003 inijuga mengungkapkan, advokasi Natur Baswara itu ia jalankan secara daring melalui platform media sosial.
Selai itu, ada pula cara luar jaringan atau luring dengan mengunjungi tempat destinasi wisata seperti kampung adat, desa wisata, wisata sejarah, rumah budaya, dan dengan mengampanyekan sadar wisata.
Ia menegaskan, Program Duta Pariwisata Jawa Barat ini adalah gerakan untuk menumbuhkan sadar wisata dan sadar budaya di masyarakat.
“Program Natur Baswara tersebut tentunya akan terus dikembangkan. Serta akan dibawa sampai ajang Nasional nanti,” ungkap Nadya.
Dalam menjalankan advokasi atau program itu, lanjut dia, dirinya mengaku tak membatasi waktu kegiatan.
Ia merasa, selagi memiliki kesempatan untuk mengkampanyekan ‘bangga berwisata dan berbudaya’ ini maka dirinya akan terus melakukan kampanye.
Dia menyadari di era globalisasi ini begitu banyak kebudayaan luar masuk. Bahkan tidak menutup kemungkinan akan menutup budaya asli Indonesia.
Sebagai seorang duta pariwisata, Nadya memiliki tugas untuk menjadi influence atau pembawa pengaruh dalam mengajak masyarakat mengembangkan pariwisata dan budaya asli Indonesia.
Hal ini lah, tegas dia, yang jadi latar belakang hadirnya kegiatan Natur Baswara. Ia meyakini, akan terus konsisten menjalankan advokasi tersebut.
“Sebagai generasi muda, akan terus mengajak masyarakat dengan gerakan nyata,” pungkas mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Jurusan Manajemen Resort dan Leisure ini.