Regional, TASIKMALAYA:- Penggantian tanah aset Desa Ancol Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya untuk Proyek Leuwikeris disoal Lembaga Pusat Kajian Strategis Jalan Lurus (LPKSJL) Ciamis.
Awalnya LPKSJL yang terdiri dari mahasiswa dan pemuda ini memperoleh data rekening kas Desa Ancol dibuat di BRI Unit Ciamis Kota yang tidak sesuai dengan domisili desa.
LPKSJL menyebut rekening kas desa untuk pembebasan tanah aset Desa Ancol mengundang kecurigaan adanya dugaan motif perkeliruan dan dugaan korupsi pada pembebasan tanah Proyek Leuwikeris.
“Sederhana saja, atas alasan apa Desa Ancol tidak membuka rekening di BRI Unit Cineam, malah membuka rekening di BRI Unit Ciamis Kota. Ini jelas mengundang dugaan-dugaan,” kata Yuda, di Kantor Redaksi Sakata.Id di Tasikmalaya, Rabu (13/1/2021).
LPKSJL juga mempertanyakan dasar BRI Unit Ciamis Kota begitu mudah menerima pembukaan rekening Kas Desa Ancol sebagai rekening penyaluran uang negara pada pembayaran penggantian tanah aset desa untuk Proyek Leuwikeris.
“Ini bukan rekening perorangan. Tapi rekening pemerintahan, makanya kami tanya. Idealnya desa yang ada di Tasik ya buka rekeningnya di bank Tasik, sesuai dengan Kabupaten tempat desa itu berdomisili,” kata Yuda.
LPKSJL kata Yuda masih berupaya untuk mendapatkan keterangan lebih jelas dari BRI Ciamis. Pihaknya sudah melayangkan surat permohonan audiensi tahap dua.
Selain rekening yang mencurigakan, LPKSJL juga mengantongi berkas data seluruh tahapan pembayaran penggantian tanah aset Desa Ancol yang dilakukan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy. Dalam data-data yang dikaji, LPKSJL juga menemukan kejanggalan-kejanggalan yang mengarah pada dugaan adanya praktek korupsi.
“Benar saja, berangkat dari pembukaan rekening yang menurut kami tidak masuk akal, kami juga menemukan kejanggalan pada data-data pembebasan tanah aset Desa Ancol, dan ini semakin menguatkan dugaan kami,” ujar Yuda.
Desa Ancol Buka Rekening Atas Petunjuk BBWS ?
Pemerintah Desa Ancol Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya, melalui Sekretaris Desa Adi Mulyadiaman didampingi Kaur Umum Cucu, mengakui jika rekening Kas Desa Ancol untuk pembebasan tanah aset desa periode 2016-2017 dibuka di BRI Unit Ciamis Kota, Kabupaten Ciamis.
Cucu mengatakan, semua hal yang berkaitan dengan pembebasan tanah aset desa termasuk locus bank BRI untuk pembukaan rekening kas desa atas petunjuk dari pihak SNVT Leuwi Keris BBWS Citanduy.
“Yang saya tahu, pembukaan rekening di sana itu (BRI Unit Kota Ciamis-red), atas saran dan petunjuk BBWS, kami cuma mengikuti, kami juga heran kenapa dibuka di Ciamis ? kenapa gak di Cienam saja biar dekat ?. Tapi desa ikuti petunjuk (BBWS). Itu menurut sepengetahuan saya, yang lebih jelas tahu dan fahamnya mah Pak Kuwu (Kades-red),” kata Cucu di Kantor Desa Ancol.
BBWS Citanduy Tidak Menjawab
Sementara itu pihak penanggung jawab Proyek Leuwikeris BBWS Citanduy, ketika dikonfirmasi secara tertulis oleh Sakata.id, sampai berita ini dipublish belum juga memberikan jawaban.
Padahal, permintaan agar Sakata.id membuat klarifikasi tertulis secara tersusun, baik melalui surat atau perpesanan adalah BBWS Citanduy melalui Humas Proyek Leuwikeris Rahmat. Namun, sampai berita ini naik, BBWS belum memberikan jawaban resmi.*