Regional, CIAMIS: Ratusan pohon Duku yang berada di Kecamatan Baregbeg dan Cijeungjing Kabupaten Ciamis terserang penyakit aneh.
Di daun pohon Duku para petani itu terdapat benda kecil namun terlihat seperti debu tanah merah. Benda tersebut menempel lengket.
Menurut Ukat (57) seorang warga pemilik pohon Duku, warga Dusun Cintaharja, Desa Kertaharja Kecamatan Cijeungjing, itu merupakan penyakit aneh.
Lantaran, dia belum bisa menghilangkannya. Selalu muncul lagi. Penyakit tersebut menyerang daun Duku miliknya sejak dua tahun yang lalu.
Awalnya, kata dia, daun Duku yang terserang penyakit aneh itu berbintik-bintik putih. Tidak lama kemudian warnanya berubah menjadi merah.
“Dari putih, namun lama kelamaan menjadi merah warnanya,” kata dia pada Kamis (25/8/2022).
Ukat menuturkan, sejak daun pohon Duku itu terserang penyakit aneh. Pohon tersebut pun tidak berbuah seperti biasanya.
Padahal, lanjut dia, seharusnya pada tahun ini merupakan waktunya panen raya. Tetapi karena terserang penyakit aneh pohon Duku para petani itu tidak berbuah sama sekali.
Ukat mengatakan, walaupun ratusan pohon Duku yang ada di wilayah Ciamis terserang penyakit aneh tapi dari pihak Pemerintah belum ada perhatian atau penanganan.
Ia belum mendapat solusi apa pun dari dinas terkait.
“Menurut sepengetahuan saya, dari pihak pemerintah atau dinas terkait belum memberikan solusi. Atau memberi penjelasan terkait kejadian ini,” jelas dia.
Dia melanjutkan, akibat pohon Duku yang ada di wilayahnya terserang penyakit aneh akhirnya menanggung kerugian.
Padahal, yang biasanya para pengepul meraup keuntungan dari panen raya Duku untuk tahun ini tidak mempunyai aktivitas yang menghasilkan. Keuntungan dari panen raya buah Duku tidak ada dan merugi.
“Dulu, sebelum penyakit aneh ini menyerang. Pembeli Duku di sini sangat ramai. Banyak aktivitas jual beli buah Duku di sini. Namun untuk saat ini jadi sepi,” ungkap dia.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di lapangan, penyakit yang disebut aneh pada daun pohon duku tersebut tidak hanya di Cijeungjing, Kabupaten Ciamis.
Ternyata, hal yang sama terjadi pula di wilayah Desa Kertaharja. Daerah tersebut terkenal dengan Duku Cililitan. Dan di wilayah Kecamatan Baregbeg pun sama, Duku terserang penyakit aneh.