Regional, GARUT: Ratusan Warga Kabupaten Garut mendatangi Gedung Pendopo setempat pada Jumat (16/7/2021).
Mereka meminta agar PPKM Darurat dihentikan karena dinilai merugikan banyak pihak termasuk para pedagang kecil dan masyarakat berpenghasilan harian.
Ratusan warga Garut yang datang ke Pendopo itu tak diketahui darimana asalnya. Mereka pun tidak memiliki koordinator lapangan (Korlap) dalam aksi tersebut.
Salah seorang aktivis Surya Panunggal mengatakan, bahwa aksi demo ini dimulai dari sebuah edaran pamflet di media sosial. Sehingga mereka datang darimana saja, tetapi korlapnya tidak ada.
“Saya mendengar Korlap aksi ini sudah bertemu dengan Forkompimda tadi pagi. Harusnya mereka memberitahukan kembali melalui medsos. Jangan dibiarkan kasian, kalau bentrok dengan aparat, siapa yang bertanggungjawab,” ujarnya.
Dalam aksi tersebut masyarakat meneriakan yel-yel ketidakmauan PPKM Darurat diperpanjang.
Pihak kepolisian melakukan langkah persuasif dengan memasukan beberapa orang pendemo untuk masuk ke dalam pendopo untuk melakukan negoisasi dan mendengarkan curhatan mereka.
Kendati massa mulai merangsek Gedung Pendopo tetapi tidak ada kericuhan. Massa aksi pun bubar dengan damai.
RS-03