Geger Pria di Kota Tasikmalaya Mendadak Jatuh Meninggal di Pinggir Jalan

Regional, TASIKMALAYA : Seorang pria di Kota Tasikmalaya berinisial BR berusia 50 tahun ditemukan tergeletak tak bernyawa di pinggir Jalan K.H. Lukmanul Hakim, Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung, Rabu (3/2/2021).

Petugas gabungan TNI, Polri, dan Badan Pengulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya bersama para medis mengevakuasi mayat.

Bacaan Lainnya

Para petugas tersebut menggunakan Alat Pelindung Diri atau APD. Guna mencegah penularan apabila adanya Virus Corona.

Jenazah pria tersebut ditemukan tergeletak di pelataran toko parfum yang berada di pinggir jalan, Kota Tasikmalaya. 

Adanya penemuan mayat pria tersebut, membuat heboh warga dan pengguna jalan.

Terlihat di lokasi kejadian, sejumlah warga berkerumun ingin melihat kejadian itu. 

Kemudian aparat kepolisian dan tentara datang dan menetralisir lokasi kejadian dari kerumunan warga. 

Setelah petugas melakukan pemeriksaan luar, tim Unit identifikasi Polresta Tasikmalaya membawa jenazah itu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soekardjo.

Salah seorang saksi bernama Maman Suherman (59) mengatakan, kejadian itu berawal ketika korban makan di sebuah warung sekitar tempat kejadian.

“Setelah makan, korban secara tiba-tiba jatuh. Lalu saya periksa dan korban sudah meninggal. Saya gotong ke depan toko,” kata Maman kepada wartawan di lokasi kejadian.

Dia mengatakan, meninggalnya pria itu terjadi sekira pukul 13.00 WIB. Setelah itu, ia melaporkan kejadian tersebut ke aparat Kepolisian Polsek Cihideung, Polresta Tasikmalaya. 

Menurut Maman, warga mengenal pria itu dengan nama Budi. Namun, Budi juga biasa dipanggil Ayu. 

“Dia itu dikenal waria,” terang Maman. 

Menurutnya, Budi dikenal memiliki penyakit jantung. Sebelum meninggal, Budi sebelumnya sempat bermain voli. 

Namun, petugas belum bisa memastikan penyebab meninggalnya Budi.

Saat ini jenazah korban masih berada di kamar mayat RSUD Dokter Soekarjo Kota Tasikmalaya. Kemudian akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *