Regional, BANJAR: Wali Kota Banjar Ade Uu Sukaesih mengungkapkan bahaya Narkoba bagi generasi muda di Kota Idaman itu, Peredaran Narkoba terus terjadi belum bisa dihentikan.
Bahkan dia mengungkapkan, ternyata di masa Pandemi COVID-19 ini, peredaran Narkoba lebih luar biasa.
Namun, Ade tak mengungkapkan data pasti dari jumlah atau besaran peredaran Narkoba di Kota Banjar.
BACA JUGA: Dekopinda Mendorong Koperasi di Kota Tasikmalaya Berkembang
“Dalam masa pandemi COVID-19 ini, ternyata peredaran Narkoba ini lebih luar biasa. Bahayanya pun luar biasa. Dapat mengancam generasi kita ini,” ucap Ade, Senin (5/4/2021).
Maka dari itu, Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kesatuan Bangsa, dan Politik, melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan, dan Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika, dan Prekursor Narkotika (P4GN).
BACA JUGA: Sambil Gowes Bareng, Prajurit Raider 323 Laksanakan Baksos
Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, Senin (5/4/2021).
Ade menyatakan, perlu adanya sinergitas dan kerjasama dengan semua pihak terkait, mulai pemerintah desa, kelurahan di Kota Banjar.
Ia menjelaskan, hal tersebut untuk mewujudkan lingkungan yang bersih narkoba (Bersinar).
Ade berharap, penanganan Narkoba bisa dilaksanakan seiring dengan penanganan pandemi COVID-19. Mulai dari tingkat RT, RW, desa, kelurahan.
BACA JUGA: Gotong Royong, Yonif Raider 323 Buaya Putih Bantu Pembangunan
“Mari kita bangkit. Karena RT, RW, desa, kelurahan merupakan ujung tombak pembangunan masyarakat. Mudah-mudahan upaya P4GN di Kota Banjar, akan berhasil,” harap Ade.
Kita tingkatkan kepedulian, dan kesadaran, jangan sampai kita melakukan tindakan pembiaran,” katanya.
Ade berharap, kita pastikan untuk bergotongroyong, kerjasama, jangan tumbuhkan egoistis, individualistis, dan matrealistis, dalam penanganannya.pungkasnya
Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si. mengatakan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Launching Desa Bersinar, beberapa waktu lalu di Setda Kota Banjar.
Engkos mengajak seluruh SKPD yang ada di bawahnya dapat ikut terlibat, dan berperan aktif untuk mewujudkan Desa Bersinar.
Nanti diharapkan mudah-mudahan program Desa/Kelurahan Bersih Narkoba itu bisa berjalan.