Nasional, SAKATA.ID: Kejadian memilukan terjadi di Ambon, Provinsi Maluku, di mana seorang pelajar tewas diduga dianiaya anak Politisi Partai Golkar.
Pelaku bernama Abdi Toisutta, masih berusia 25 tahun. Ia merupakan anak Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon, Elly Toisutta.
Abdi diduga memukuli korban yang bernama Rafli Rahman Sie, masih di bawah umur. Terjadi pada Minggu (30/7/2023) hingga Rafli meninggal dunia.
Insiden ini menimbulkan kegemparan di masyarakat. Apalagi, dilaporkan bahwa alasannya sangat sepele. Yaitu karena sang pelajar tidak menyapa anak politisi tersebut.
Menurut keterangan yang diterima SAKATA.ID, Selasa (1/8/2023), kejadian bermula ketika pelajar itu mengendarai sepeda motor. Korban berboncengan dan hendak ke rumah saudaranya.
Baru saja mereka memasuki sebuah gang, langsung dikejar pelaku, lalu korban disetop dan dibentaknya.
Kemudian, tanpa alasan yang jelas, anak politisi Partai Golkar itu tiba-tiba melepaskan pukulan ke arah pelajar tersebut. Korban diduga mengalami patah leher.
Kepolisian setempat telah menerima laporan mengenai insiden tersebut dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Berdasarkan keterangan, pihak Kepolisian telah menetapkan pelaku Abdi Toisutta ini sebagai tersangka. Dan pelaku sudah mendekam di Polresta setempat.
Reaksi publik pun tidak terhindarkan. Banyak kalangan mengecam tindakan kekerasan tersebut. Mereka menuntut agar hukum berlaku adil tanpa pandang bulu, tanpa memandang status sosial atau politik pelaku.
Kapolda Maluku Irjen Polisi Lotharia Latif yang menangani kasus penganiayaan oleh anak dari politisi Partai Golkar itu, menegaskan, ia tidak akan tebang pilih dalam kasus ini.
Meskipun, pelaku memiliki latar belakang sebagai seorang anak pejabat daerah, namun ia menekankan, tidak ada perbedaan perilaku dalam penanganan hukum.
Anak Politisi Partai Golkar Ambon Telah Ditahan
Warganet pengguna media sosial Twitter memberikan reaksi atas kabar pemukulan yang dilakukan Andi Toisutta hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
Kini pelaku, ucap Kapolda Maluku, telah menjadi tersangka. Pelaku juga sudah ditahan di rumah tahanan Polresta Ambon.
Orangtua pelaku yang juga Ketua DPRD Ambon Elly Toisuta sudah meminta maaf. Ia menyerahkan sepenuhnya kasus yang menimpa anaknya tersebut ke pihak kepolisian.
Dia pun menyampaikan turut berbelasungkawa atas kasus yang merenggut nyawa seorang pelajar di bawah umur tersebut.