Regulasi, CIAMIS, Sakata.id:- Suhendar warga RT26/RW13 Dusun Panyingkiran Desa Ciharalang Kecamatan Cijeungjing Kab. Ciamis, Jawa Barat, rumhanya lapuk dan roboh, ia terpaksa tinggal di dalam bedeng yang dibuat tidak jauh dari reruntuhan rumahnya.
Rumah yang ia huni bersama almarhum ayahnya, pada tanggal 26 Februari tiba-tiba roboh dan rata dengan tanah.
Robohnya rumah Suhendar bukan karena bencana, tapi lapuk termakan usia. Suhendar tak mampu merehab rumahnya karena keadaan ekonomi.
Kepala Desa Ciharalang Muhlis membenarkan bahwa ada rumah warganya yang roboh termakan usia. Bahkan ia telah melakukan cek ke lokasi.
“Iya rumahnya roboh karena sudah lapuk. Pemerintahan desa sudah berupaya mengusulkan perbaikan melalui program Rutilahu ke DPRKPLH, namun belum ada kabar lagi,” kata Muhlis, Selasa (4/3/2025).
Muhlis berharap pemerintah kabupaten bisa memprioritaskan bantuan rehabilitasi untuk membangun kembali rumah warganya.
“Kasihan sekarang tinggal di bedeng, apalagi sekarang bulan puasa mau lebaran,” kata Muhlis.
Harapan Suhendar sang pemilik rumah juga demikian. Dia berharap lebaran tidak lagi tinggal di bedeng.
“Hoyong mah saenggalna aya bantosan, nya ayeuna mah mondok di bedeng heula. Hoyongmah ku bantosan pemerintah tiasa ngadeg deui bumi teh,” harap Suhendar.**