Regional, CIAMIS: Bupati Ciamis Herdiat Sunarya secara resmi membuka pelatihan manajemen yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas remaja masjid di Tatar Galuh ini.
Pelatihan yang diadakan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Rabu (27/9/2023) ini diperuntukan bagi Pengurus Cabang atau tingkat kecamatan Dewan Masjid Indonesia (DMI) se-Kabupaten Ciamis dan Ikatan Remaja Masjid (IRM).
Dalam sambutannya, Herdiat menekankan pentingnya peran masjid dalam masyarakat dan bagaimana pengelolaan yang efisien dapat memberikan dampak positif yang signifikan.
“Maka dari itu, tentunya Saya sangat setuju. Serta mengapresiasi dengan adanya kegiatan pelatihan ini,” kata Herdiat.
Ia mengatakan bahwa di Kabupaten Ciamis terdapat 4.000 lebih masjid dan mushola. Ini menjadi sarana ibadah bagi umat Muslim.
Namun, dalan pelatihan ini, ia berharap tidak hanya berbicara tentang jumlah sarana-prasarana yang ada.
Menurutnya, apabila soal pembangunan fisik itu gampang. Dengan bergotong royong, masyarakat pun bisa menyelesaikannya dengan cepat.
Tetapi, kata dia, yang harus ditekankan adalah bagaimana semua pihak dapat mengisi dan memakmurkan masjid itu sendiri.
“Itu lah yang menjadi tugas kita, memakmurkan masjid,” imbuh dia.
Herdiat juga menyoroti peran remaja dalam pengelolaan masjid. Bahwa remaja adalah aset berharga bangsa Indonesia. Mereka harus terlibat aktif dalam pengelolaan masjid, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat.
Maka dari itu, ia menegaskan bahwa pembangunan yang lebih penting adalah pembangunan mental. Serta akhlak dari para generasi yang akan datang, termasuk remaja maajid di Kabupaten Ciamis ini.
Ia menjelaskan, pembangunan mental dan akhlak masyarakat termasuk anak- anak harus harus ada perhatian khusus. Pasalnya, dia menilai, kemaksiatan hampir terjadi dimana-mana dan tidak dibatasi oleh usia.
Dengan begitu, ia berharap udah melalui pelatihan manajemen ini para generasi muda mampu memberikan dorongan bagi kemajuan Ciamis yang lebih baik lagi.