REGIONAL, CIAMIS: Hujan lebat disertai angin kencang terjadi di Dusun Golat Tonggoh Rt 1 Rw 5, Desa Golat, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada beberapa hari terakhir ini. Akibatnya dapur rumah milik Pepen (59) ambruk.
BACA JUGA: Aliansi Mahasiswa Bergerak Viral di Twitter
BACA JUGA: Salah Satu Wali Kota Hasil Pilkada 2020 Meninggal karena Covid-19
“Dapur rumah milik Pepen ini ambruk. Selain terus diguyur hujan deras bangunan ini pun sudah lapuk dimakan usia,” kata anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis Fajar Aziz, Minggu (14/2/2021).
Peristiwa bermula ketika pemilik rumah sedang membuat api di dapur untuk keperluan memasak. Namun, saat melihat bagian tiang atap yang sedikit bergeser, Pepen keluar mencari kayu sebagai alat penyangga.
BACA JUGA: Festival Santet di Banyuwangi Viral dan Membuat Geger
BACA JUGA: Guru Honorer Bakal Jadi ASN, Janji Pemerintah
“Memang, sebelum kejadian musibah ambruk, pemilik rumah telah mengetahui ada hal tidak beres di salah satu tiang dapur rumah itu,” ujar Fajar.
Namun, saat pemilik rumah kembali ke dapur, dapur rumah tersebut sudah dalam kondisi ambruk.
BACA JUGA: Hari Internet Aman Dunia, Sudahkah Ramah Anak?
Dapur Rumah Ambruk Terjadi Pada Pukul 05.30 WIB
“Berdasarkan informasi yang diperoleh, musibah dapur rumah ambruk ini terjadi pada hari Minggu pagi, sekitar pukul 05.30 WIB,” jelasnya.
BACA JUGA: Kudeta Myanmar, Militer Kembali Berkuasa
BACA JUGA: Bahaya Virus Nipah yang Sudah Mewabah di Malaysia
Beruntung dalam musibah bencana tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa dan luka-luka.
Namun pemilik rumah mengalami kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
BACA JUGA: Penjarakan Alexei Navalny, Rusia Diguncang Aksi Massa
BACA JUGA: Aslim, Ketua DPRD Kota Tasik Terlahir dari Tubuh Nahdlatul Ulama
“Setelah mendapatkan informasi, kami langsung terjun ke lokasi dapur rumah warga yang ambruk, untuk melakukan pengecekan dan pendataan,” ungkapnya.
Pihaknya pun berharap, pasca ambruknya dapur rumah ini ada bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis, melalui Dinas Instansi terkait, guna meringankan beban keluarga korban.