Regional, CIAMIS: Sebanyak empat objek wista di Kabupaten Ciamis sudah bersertifikat CHSE, sehingga liburan Anda di Tatar Galuh ini semakin aman dan nyaman.
CHSE itu sendiri merupakan singkatan dari Cleanliness atau kebersihan. Lalu Health atau kesehatan, Safety atau keamanan, dan Environment Sustainability atau kelestarian lingkungan
Sertifikat ini memberikan jaminan kepada wisatawan bahwa objek wisat itu mengedepankan kebersihan, keselamatan, kesehatan, dan kelestarian lingkungan.
Keempat destinasi Wisatadi Ciamis yang memiliki sertifikat CHSE itu yakni Sukahaji Waterboom, Jati Sewu Cibungbang, Wisata Edukasi Perikanan Desa Selamanik, dan Situ Lengkong Panjalu.
Kepala Dinas Pariwisata Ciamis Budi Kurnia menyampaikan, sertifikat CHSE merupakan ukuran atau berskala dunia.
Ketika pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, tempat wisata harus memiliki sertifikat tersebut. Supaya memberikan jaminan kesehatan dna keamanan kepada wisatawan.
Saat ini, sudah ada empat objek wisata yang bersertifikat CHSE itu, jadi liburan di Kabupaten Ciamis semakin aman.
Ia menjelaskan, alasan di Ciamis hanya ada empat wisata yang telah memperoleh sertifikat tersebut.
Menurutnya, ketika pandemi ini baru empat tempat wisata yang mengikuti program CHSE ini.
Meski begitu, secara karakteristik hampir semua tempat wisata di Ciamis sudah masuk kriteria dalam CHSE. Hanya saja, administrasinya belum terpenuhi dan tak mengikuti program tersebut.
“Wisata di Kabupaten Ciamis ini kan rata-rata luar ruangan. Atau outdoor. Tidak banyak yang indoor. Sehingga aspek yang memungkinkan untuk mengukur kebersihan, kesehatan, dan keamanan adalah outdoor,” jelas dia.
Budi melanjutkan, sertifikat CHSE ini juga menjadi sebuah jaminan terutama bagi wisatawan mancanegara. Agar mereka mau berkunjung ke Ciamis karena liburan di sini semakin aman.
Mengingat, ukuran wisatawan mancanegara berkunjung ke Indonesia ini untuk berwisata adalah adanya sertifikat tersebut.
Budi menjelaskan, objek wisata yang memiliki sertifikat ini sudah pasti kebersihannya terjamin. Tempatnya pun aman, sehat, dan ramah lingkungan.
Maka dari itu, kata Budi, Dinas Pariwisata Ciamis bertekad untuk menjadikan tempat wisata di Ciamis ini terjamin kesehatan, kebersihan, dan keselamatannya.
Terkait dengan itu, juga merupkan bagian dari tujuan Dinas Pariwisata untuk menuju 1 juta kunjungan pada tahun 2022. Ia meyakini itu akan bisa tercapai.
Diketahui bahwa sertifikasi CHSE adalah proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata, destinasi Pariwisata, dan Produk Pariwisata lainnya.
Dengan adanya sertifikat itu, memberikan jaminan kepada wisatawan. Terhadap pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, serta Kelestarian Lingkungan.
Empat kriteria itu yang harus dipenuhi pihak penginapan, baik itu hotel, apartemen, maupun hostel.