Bisnis, CIAMIS: Pemerintah Desa atau Pemdes Patakaharja, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis bantu pasarkan hasil para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM).
Warga Patakaharja yang memiliki produk industri dipasarkan Pemdes di sana melalui Warung Ekraf (Ekonomi Kreatif) yang berlokasi di lingkungan desa.
Menurut Rudi, pengelola warung Ekraf, pihaknya sudah membuka warung sejak beberapa waktu lalu. Tujuannya adalah untuk memasarkan hasil-hasil olahan masyarakat agar bisa dikenal pasar.
Ada beberapa produk makanan ringan dan minuman hasil olahan masyarakat yang dijual di sini.
Rudi menuturkan, selain itu, warung Ekraf yang ia kelola juga memasarkan kriya kayu, anyaman bambu, dan gerabah yang terbuat dari tanah liat. Serta tekstil pembuatan iket.
“Alhamdulillah untuk pemasaran dari hasil Kriya kayu, anyaman bambu, gerabah dan tekstil sudah banyak diminati orang luar Desa Patakaharja,” ucap Rudi.
Ia mengatakan, untuk makanan ringan yang cukup laku keras adalah Keripik Gadung. Diketahui, Gadung merupakan sejenis tumbuhan berumbi dari suku uwi-uwian. Umumnya, Gadung ini dipakai sebagai tanaman pangan.
“Kripik Gadung yang diolah dari umbi liar hasil olahan warga di sini banyak diminati pasar. Karena mungkin aneh, umbi liar bisa dijadikan keripik dengan berbagai varian rasa,” jelas dia.
Rudi melanjutkan, memang hasil produk Kripik Gadung tersebut cukup banyak peminatnya. Namun kuantitas produksi tidak bisa langsung besar. Lantaran terbentur dana para pelaku industri rumahan di sana masih kurang.
“Untuk modal usaha mereka kurang. Maka, Kami harap soal kesulitan modal ini ada perhatian dari pemerintah,” jelas dia.
Sementara itu Sekretaris Desa (Sekdes) Patakaharja, Kabupaten Ciamis Kustaman mengungkapkan, fasilitas yang diberikan pihak Pemdes tersebut merupakan kepedulian dalam peningkatan ekonomi warga.
Dengan adanya Warung Ekraf, lanjut dia, para pelaku IKM bisa meningkatkan usahanya. Sehingga warga di sana semakin sejahtera.
“Dengan mendapat fasilitas warung Ekraf, para pelaku IKM di wilayah kami ini bisa memasarkan produknya lebih luas. Sehingga usaha mereka pun bisa lebih meningkat,” tegas Kustaman.