Hiu Tutul 3 Ton Terdampar Gegerkan Warga Cikalong

Bangkai Hiu Tutul terdampar di Pantai Batu Nunggul, Desa Cimanuk, Kecamatan Cikalong, Rabu (3/3/2021). Foto: Istimewa

REGIONAL, TASIKMALAYA: Hiu tutul kembali terdampar di pantai selatan, tepatnya di sekitar Pantai Batu Nunggul, Desa Cimanuk, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (3/3/2021).

Namun nahas, ikan hiu berukuran besar tersebut ditemukan sudah dalam keadaan mati. 

Bacaan Lainnya

Mendengar informasi tersebut, sejumlah warga berdatangan untuk melihat dari dekat, bahkan melakukan selfie (swafoto) dengan cara menginjak kepala hiu yang berukuran besar.

Dede (40) salah seorang warga setempat mengatakan, hiu berukuran besar tersebut ditemukan sudah terdampar di pinggir pantai. 

“Siang tadi kang, hiu tutul itu ditemukan warga di pinggir Pantai Batu Nunggul,” kata Dede, kepada wartawan.

Pihaknya mengaku penemuan hiu ini setiap lima tahun sekali kerap ditemukan warga dan nelayan sekitar lokasi pantai.

“Jika sering mah tidak, cuma ikan besar itu terdampar suka ditemukan oleh warga di pantai ini, iya sekitar lima tahun sekali,” ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Desa Cimanuk, Kecamatan Cikalong Anhar membenarkan penemuan seekor hiu tutul di sekitar Pantai Batu Nunggul sudah dalam keadaan mati.

Ikan Hiu Tutul Berat Capai 3,5 Ton

“Ikan hiu itu diperkirakan panjang mencapai 6,5 meter dan berat sekitar 3,5 ton. Ditemukan warga sekitar jam 14.00 WIB,” kata Anhar saat dihubungi wartawan.

Sementara ini, Lanjut Anhar, ikan berukuran jumbo tersebut masih menjadi tontonan gratis bagi warga sekitar. 

“Memang sekarang masih menjadi tontonan warga, karena fenomena ini muncul tiap 5 tahun sekali disini,” terang dia. 

Sementara itu, Kasat Polair Polres Tasikmalaya Iptu Sujarmanto mengungkapkan hal yang sama adanya seekor ikan hiu tutul berukuran besar telah terdampar.

“Ya benar, di Dermaga Batu Karang, Kabupaten Tasikmalaya telah ditemukan seekor hiu tutul terdampar dalam keadan mati,” jelasnya. 

“Ikan hiu tutul ini ditemukan oleh warga sekitar dan nelayan sudah dalam keadaan terdampar. Selanjutnya hiu ini diserahkan pada ketua nelayan,” singkatnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *