DPRD Tanggapi Polemik Pasien BPJS di RSUD Ciamis

Regional, CIAMIS : Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis tidak melayani pasien peserta jaminan sosial, BPJS sejak kemari, Senin (5/10/2020).

Tidak sedikit warga yang merasa kecewa. Bahkan beberapa pasien yang sudah diperiksa dokter mengagalkan pembelian obatnya karena tidak punya uang.

Bacaan Lainnya

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ciamis Sopwan Ismail menanggapi polemik yang ada di rumah sakit daerah itu.

Namun dia menyampaikan, sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), RSUD Ciamis seharusnya bisa tanggap pada permasalahan yang ada.

Dan tidak seharusnya mengorbankan kepentingan rakyat untuk mendapatkan fasilitas kesehatan dengan baik.

“Jangan korbankan rakyat, mereka memiliki hak sebagai peserta BPJS,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat, Selasa (6/10/2020).

Menurutnya, para pasien yang dmsudah membayar iuran setiap bulan pasti kecewa dan pada tahapannya mereka pemilik hak bisa menyampaikan gugatan secara hukum.

Dia menegaskan bahwa fokus pemerintah itu melayani kepentingan publik. Maka terlepas dari masalah yang melatarbelakanginya. 

Seharusnya dari rumah sakit ada solusi tengah yang bisa menyelamatkan kepentingan masyarakat dalam menerima hak kesehatan.

Anggota DPRD Ciamis itu juga berpesan kepada pihak Manajemen RSUD Ciamis, jangan permainkan perasaan masyarakat.

Apalagi, tegasnya, permasalahan yang muncul hanya disebabkan egoisme penyelenggara layanan.

Mediasi dengan BPJS

Menindak lanjuti kabar yang beredar di masyarakat dan di media sosial terkait penolakan pasien peserta BPJS kesehatan, Pemkab Ciamis pertemukan kedua pihak yang terkait yakni pihak BPJS dan pihak RSUD.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Pj Sekda mewakili Bupati Ciamis, Kepala Dinas Kesehatan, BPJS cabang Banjar serta pimpinan atau direksi RSUD bertempat di Oproom Sekertariat Daerah Ciamis. Senin, (05/10/2020) siang.

Sekda Ciamis Toto Marwoto mengatakan permasalahan ini harus diselesaikan dengan melihat akar persoalannya agar di peroleh titik temu.

Menurut dia, persoalan tersebut harus ditelaah terlebih dulu. Apa yang menjadi persoalan di RSUD Ciamis harus dapat dikomunikasikan dengan pihak BPJS.

“Sehingga diperoleh kejelasan,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *