Meski Tanpa Sokongan Pemerintah, Sanggar Seni Rakyat Buniseuri Tetap Gelar Pameran

Seni Rakyat Buniseuri
Seorang Siswa Sedang Melihat Lukisan Hasil Karya Sanggar Seni Rakyat Buniseuri/SAKATA.ID

Regional, CIAMIS: Sanggar Seni Rakyat Buniseuri dan sejumlah Seniman di Kabupaten Ciamis menggelar pameran seni rupa Vasco (Pascacorona).

Kegiatan ini bertempat di Sanggar Seni Desa Buniseuri, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat.

Bacaan Lainnya

Ketua Sanggar Seni Rakyat Buniseuri Maman Ishak mengungkapkan tujuan dari kegiatan pameran tersebut.

Ia menegaskan, acara digelar bertujuan untuk mengedukasi para pelajar dan masyarakat umum. Supaya mereka mengenal seni. Selain itu juga pamera dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi para seniman.

Menurut dia,dalam kegiatan pameran ini, ada banyak lukisan yang dipamerkan. Lukisan itu merupakan buah tangan para pelukis dari berbagai daerah.

“Dalam pameran ini. Kami pamerkan hasil karya lukisan dari sejumlah pelukis,” kata Maman pada Sabtu (17/9/2022).

Dia menuturkan, selain berbagai karya lukisan dari hasil para pelukis, yang dipamerkan di acara ini juga ada seni kriya. Mereka tampilkan juga sejumlah kesenian tradisional.

Kemudian, seniman kondang asal Tatar Galuh, Kang Godi Suwarna pun akan meramaikan kegiatan ini.

Maman mengatakan, dalam kegiatan pameran yang diselenggarakannya tersebut memang tidak ada bantuan dari pihak pemerintah.

Ia mengaku, Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis belum ada perhatiannya sama sekali. Apalagi membantu secara finansial terhadap Sanggar Seni Rakyat Buniseuri itu.

“Ya beginilah kami. Adakan pameran apa adanya saja. Karena memang belum tersentuh oleh Pemerintah,” jelas Maman.

Pameran yang dilaksanakan Maman itu banyak didatangi siswa maupun masyarakat. Seperti para siswa dari MTs dan MA Al Mujahidin.

Yayat Hidayat selaku guru di sekolah tersebut mengaku, datang bersama murid-muridnya ke pameran itu.

Ia mengaku, ingin mengapresiasi kegiatan pameran Seni lukis yang diadakan oleh Sanggar Rakyat Buniseuri tersebut.

Yayat menilai, hasil karya seni yang dipamerkan bisa menambah wawasan dan pengetahuan kepada murid-muridnya.

“Saya ajak mereka ke sini. Agar mereka bisa mencintai Seni. Sehingga mereka bisa belajar. Dan apabila ada yang tertarik menekuninya bisa belajar di Sanggar ini,” ungkap dia.

Adapun gelaran pameran dilangsungkan dari mulai tanggal 16 sampai dengan 29 September 2022 mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *