Hati-hati, 8 Aplikasi di Play Store Mengandung Virus! Dapat Merampok

Aplikasi di Play Store
Malware/Net

Teknologi, SAKATA.ID: Ada 8 aplikasi android di Play Store yang dinilai berbahaya lantaran mengandung virus jahat.

Sebagaimana dari CNN pada Rabu (10/9/2021), virus jahat tersebut dinaakan Joker.

Bacaan Lainnya

Sisebutkan bahwa kepolisian Belgia yang menemukan 8 jenis aplikasi android di Play Store ini.

Virus jahat yang terdapat di 8 aplikasi itu dapat mermpok data bahkan sampai mengurangi uang korban.

Berikut ini daftar aplikasi berbahaya karena mengandung virus berbahaya,

  1. Auxiliary Message
  2. Element Scanner
  3. Fast Magic SMS
  4. Free CamScanner
  5. Go Messages
  6. Super Message
  7. Super SMS
  8. Travel Wallpapers

Ke 8 aplikasi tersebut ada di Play Store. Jika pengguna android mendownloadnya sudah bisa dipastikan handphone atau ponselnya terkena virus.

Bahkan, data-data pribadi yang terdapat di handphone si pengguna aplikasi itu akan dirampok virus jahat.

Tidak menutup kemungkinan, apabila di handphone pengguna aplikasi yang mengandung virus atau malware itu terdapat M-Banking, maka virus dapat merampok uang di dalamnya.

Dijelaskan bahwa malware adalah software atau sebuah perangkat lunak. Namun didesain untuk merusak komputer. Tentu, untuk Joker ini dapat merusak jaringan komputer dan juga ponsel.

Bahkan disebutkan, malware Joker itu dapat merampok korbannya, ngeri bukan?

Apabila di ponsel pengguna sudah terdpat Joker, virus ini akan membuat perangkat korban berlangganan sebuah layanan.

Meskipun langganan itu tanpa ada persetujuan dari pemilik perangkat dan korban pun tak merasa curiga sama sekali dengan aktivitas tersebut.

Tiba-tiba si pengguna ponsel akan terkejut melihat tagihan pada rekening bank atau pada sebuah kartu kredit di setiap akhir bulannya.

Kabarnya, seluruh 8 aplikasi android yang diidentifikasi berbahaya oleh Kepolisian Belgia itu telah dihapus dari Google Play Store.

Hanya saja bagi mereka yang sudah menginstall ke 8 aplikasi itu diminta agar segera menghapusnya. Supaya tidak menjadi korban dari virus Joker tersebut.

Mengutip dari berbagai informasi menjelaskan bahwa malware Joker ditemukan pada tahun 2017 silam.

Sejak saat itu, Joker telah masuk ke ribuan aplikasi di Play Store. Sontak membuat Google terkejut.

Hingga perusahaan teknologi pencarian ini berusaha memindai dan menghapus aplikasi berbahaya itu dari toko aplikasinya.

Google menemukan, sudah ada 1.700 aplikasi yang terjangkit Joker dan akhirnya mereka hapus.

Puluhan Aplikasi Berbahaya di Play Store

Sedangkan, pada bulan September tahun 2020 lalu, terdapat 24 aplikasi Android berisi malware Joker. Puluhan aplikasi itu, sayangnya telah didownload 500 ribu kali.

Namun sekarang 24 aplikasi android itu juga telah dihapus.

Dijelaskan juga bahwa malware bisa menginfeksi handphone apapun dengan berbagai cara.

Para peneliti di Amerika Serikat menyebutkan, bahkan adware seperti Ads Blocker jadi tipe malware yang umum ada di ponsel Android.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *