Tim Pasangan Aman Tak Mau Terkecoh Politik Survei

Ketua Tim Pasangan Aman Tak Mau Terkecoh Politik Survei

POLITIKA, Pangandaran:- Ketua Tim Pasangan Aman (Adang Hadari-Supratman) Ahmad Irfan Alawi mengumumkan seluruh relawan pemenangan Aman harus meningkatkan akselerasi gerakan peraihan pemilih, terlebih nomor urut pasangan calon sudah ditetapkan KPU Kabupaten Pangandaran, Kamis (24/9/2020).

Dia juga memastikan bahwa barisannya tidak terkecoh oleh politik survei dari survei politik yang pernah dirilis Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Deni ZA Network. Pada hasil survei yang dipublikasi di berbagai media massa tersebut dinyatakan Jeje Wiradinata dan Ujang Endin memiliki elektabilitas 67,7 % sedangkan Adang Hadari – Supratman 26,8%.

Bacaan Lainnya

Irfan meyakini hasil survei yang dipublikasi itu bagian dari politik survei yang tujuannya untuk mempengaruhi calon pemilih. “Sah-sah saja dalam kontestasi politik. Kami tidak terganggu, dan masih tetap fokus, malah termotivasi untuk memaksimalkan gerakan,” kata Irfan Alawi.

Pada rilis hasil survei yang diselenggarakan pada 5-10 juli tersebut kata Irfan, dijelaskan margin of error-nya 4,8 % dengan responden yang disurvei 440 responden. Menurutnya, itu belum menjadi patokan yang bisa menyimpulkan bahwa pasangan lawan akan tetap perkasa.

“Kan tidak bisa menganalogikan arah dukungan 320 ribuan lebih pemilih, hanya dengan 440 orang saja yang disurvei,” kata dia.

Relawan dan Tim Pasangan Aman Diminta Tetap Fokus

Dia juga meminta para relawan Aman untuk tidak gentar, dengan hasil survei yang terus didengung-dengungkan rival. Irfan mengingatkan bahwa ada contoh dari kegagalan lembaga survei dalam memotret pilihan pemilih di Pilkada Jabar tahun 2008 dimana saat itu Aher tidak menjadi unggulan, Pilkada Jateng 2013 dan Pilkada DKI 2017.

Pada pilkada tersebut survei dibungkam oleh akselerasi relawan, tim pemenangan dan kandidat dengan hasil berbanding terbalik setelah pencoblosan.

“Itu bagian dari political marteking saja. Kami sendiri kan terus bergerak, akan dinamis, dan hari ini kami yakin hasilnya sudah berubah, dengan tren pasangan Aman naik,” kata Ahmad Irfan.

Sejak sebelum penetapan calon, tim pemenangan Aman kata Irfan, sudah bergerak bersilaturahmi berdiskusi dengan hampir semua lapisan masyarakat dan jenis-jenis pemilih, muda, tua, petani, tokoh agama, dan lain sebagainya.

“Kami membangun kedekatan dengan cara itu ke para pemilih, dan sudah memiliki potret bagaimana kami bergerak dengan tepat memenangkan kontestasi Pilkada 2020 di Kabupaten Pangandaran,” kata dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *