Serangan Babi Hutan di Sindangsari Ciamis, Satu Warga Terluka

Serangan Babi Hutan
Babi Hutan/Ist

Regional, CIAMIS: Desa Sindangsari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis dikejutkan oleh insiden serangan babi hutan yang mengakibatkan seorang warga setempat mengalami cedera serius.

Peristiwa mengenaskan ini terjadi pada hari Kamis (2/11/2023) ketika seorang warga Dusun Cikawung, Desa Sindangsari, Sarif, sedang dalam perjalanan ke ladang dan kolamnya.

Bacaan Lainnya

Kepala Desa Sindangsari Cucu Syamsudin membenarkan kejadian penyerangan Babi hutan terhadap warganya tersebut.

“Iya Kamis siang. Saat itu korban sedang menengok kebun dan kolamnya yang berdekatan dengan hutan Gunung Sawal,” kata dia.

Ia menjelaskan bahwa Babi hutan itu menyerang Sarif saat dalam perjalanan ke kebunnya, tepatnya di lokasi Blok Cikawung. Secara tiba-tiba korban diserang oleh Babi hutan.

“Karena korban tidak mengetahui Cucu datangnya Babi hutan itu. Jadi dia tidak sempat untuk menghindari serangan itu,” kata Cucu.

Dia juga menyampaikan, saat Babi hutan itu menyerang, korban sempat berteriak. Dan kebetulan di sekitar lokasi ada juga warga, sehingga korban cepat tertolong,” ucap dia.

Ia menjelaskan, korban segera ditolong oleh warga itu. Karena mengalami luka cukup serius, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kawali.

Cucu pun memberikan peringatan kepada warga untuk lebih waspada terhadap kemungkinan serangan babi hutan di daerah tersebut.

Apalagi, Babi hutan adalah hewan liar yang kadang-kadang mendekati pemukiman manusia dalam mencari makanan.

“Saya menghimbau. Untuk menghindari kejadian serupa. Sebaiknya masyarakat yang beraktivitas di hutan selalu waspada dan hati hati,” kata dia.

Ia menduga, Babi hutan yang menyerang warganya itu mungkin kelaparan. Jadi, hewan itu turun ke dekat pemukiman warga. Apalagi, saat ini musim kemarau, makanan di hutan pun berkurang.

Serangan Babi hutan ini telah menjadi sorotan di Desa Sindangsari. Mengingat, jarang terjadi insiden serupa sebelumnya.

Warga sekarang lebih berhati-hati ketika berada di area hutan sekitar pemukiman mereka. Petugas keamanan pun telah meningkatkan patroli untuk mengawasi aktivitas babi hutan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *