Tips Mencoba Skincare Baru Agar Tidak Breakout

Lifestyle, SAKATA.ID: Tak ada salahnya sesekali mencoba skincare baru, karena kebutuhan kulit kita berubah-ubah. Jika saat ini kulit kita baru sembuh dari jerawat, maka selanjutnya kita pasti butuh skincare untuk menghilangkan noda gelap. Kemudian seiring berjalannya waktu, akan tiba waktunya kita membutuhkan skincare anti aging. 

Beberapa orang berpendapat bahwa gonta-ganti skincare bisa menyebabkan masalah. Tetapi, jika kamu belum menemukan skincare yang tepat atau tidak memberi hasil signifikan, maka kamu boleh beralih ke produk lain. Yuk lakukan tips ini agar wajahmu tetap aman. 

Bacaan Lainnya

Gunakan Secara Bertahap

Ada baiknya mencoba skincare baru secara bertahap. Misalnya jika kamu ingin menggunakan satu rangkaian, maka bisa mulai dari face wash dulu. Jika tak ada masalah, lanjutkan ke toner. Begitu seterusnya sesuai urutan pakai skincare

Menggunakan produk baru secara bertahap dapat menghindarkan kamu dari reaksi penolakan yang tiba-tiba. Kulit perlu menyesuaikan diri ketika diberi produk baru. 

Lakukan Patch Test

Untuk kamu yang memiliki kulit sensitif, ada baiknya melakukan patch test terlebih dulu ke area leher atau belakang telinga sebelum dipakai ke wajah. Biarkan selama 24 jam, apabila tak ada reaksi alergi, maka kamu bisa lanjutkan pakai produk itu ke wajah. 

Jangan Lakukan Saat Kulit Sedang Sensitif

Mencoba skincare baru sebaiknya tak dilakukan saat kulit sedang sensitif. Wanita biasanya mengalami kondisi kulit yang buruk karena pengaruh menstruasi, stress pekerjaan, perubahan suhu dan cuaca. Kamu bisa tunda dulu keinginan mencoba produk hingga kulitmu siap. 

Jika Pakai Produk DOkter, Konsultasi Dulu

Biasanya perawatan dokter mengandung bahan aktif tinggi, maka disarankan untuk berkonsultasi terlebih dulu. Jika tidak memungkinkan datang ke kliniknya langsung, lakukan pemeriksaan lewat panggilan video. Dokter perlu memastikan bahwa produk yang diresepkan sesuai untuk kulit pasiennya, karena tiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda sesuai kondisi atau usia. 

Hati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan dokter ketika mempromosikan cream racikan. Jika intuisi berkata ada yang meragukan, maka bisa jadi itu memang benar! 

Kenali Perubahan Kulit 

Ketika mencoba skincare baru dan ternyata tidak cocok, maka kulit akan menunjukkan gejala breakout dan purging. Untuk gejala purging biasanya muncul karena produk mengandung bahan aktif yang tak bisa diterima, dan akan hilang sendiri ketika pemakaian dihentikan. 

Sedangkan breakout bisa berlangsung 2-6 minggu dari produk yang tidak mengandung bahan aktif. Jika kamu menggunakan produk basic skincare dengan komposisi netral, maka tidak perlu diberi jeda untuk menetralkan kulit.

Gunakan Eksfoliasi Bertahap

Saat ini exfoliating toner marak digunakan sebagai pengganti face scrub. Selain bisa mengangkat sel kulit mati, exfoliating toner dengan kandungan AHA/BHA/PHA juga bisa menghilangkan komedo serta membuat kulit jadi lebih cerah. 

Namun, kamu harus berhati-hati karena exfoliating toner tidak bisa dipakai bersama skincare yang mengandung bahan aktif retinol. Alasannya karena exfoliator agent dengan retinol bekerja di pH yang berbeda, sehingga berisiko sebabkan iritasi. Gunakan exfoliating toner seminggu sekali, jika tak ada masalah, lanjutkan dua kali seminggu. 

Hentikan Pemakaian Jika Timbul Efek Samping

Mencoba skincare baru tidak selamanya memberi hasil yang baik. Kamu harus siap dengan efek samping yang mungkin timbul dari ketidakcocokan dan skincare harus dihentikan. Jika skincare tidak cocok, jangan buru-buru dibuang! Kamu bisa menggunakannya ke area tubuh agar lebih minim resiko. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *